Masuk

Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

SNPMB 2025: SMAN 1 Kupang Siap Cetak Lulusan Unggul ke PTN

Kamis, 13 Februari 2025 | Februari 13, 2025 WIB Last Updated 2025-02-13T12:29:06Z
Dra. Marselina Tua, M. Si. Kepala Sekolah SMAN 1 Kupang


Kupang, 13 Februari 2025 – Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 menjadi tantangan besar bagi sekolah-sekolah di Indonesia, termasuk SMA Negeri 1 Kupang. Dengan kuota 184 siswa eligible, sekolah ini telah menyiapkan strategi matang agar siswanya bisa bersaing dan lolos ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terbaik.


Kepala Sekolah SMAN 1 Kupang, Dra. Marselina Tua, M.Si, dalam keterangannya kepada media di ruang kerjanya, menegaskan bahwa pihaknya telah menjalankan seluruh prosedur dengan teliti agar tidak ada kendala dalam proses seleksi.


"Kami memahami pentingnya SNPMB bagi masa depan siswa. Oleh karena itu, sekolah telah melakukan berbagai persiapan agar pengisian data di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) berjalan lancar dan tepat waktu," ujarnya.


SNPMB tahun ini membuka tiga jalur seleksi, yakni SNBP (Seleksi Nasional Berbasis Prestasi), SNBT (Seleksi Nasional Berbasis Tes), dan Jalur Mandiri. Untuk jalur SNBP, sekolah memainkan peran krusial dalam menentukan siswa yang berhak mengikuti seleksi berdasarkan nilai akademik dan prestasi lainnya.


Beberapa langkah yang dilakukan SMAN 1 Kupang meliputi:


Perhitungan Rata-Rata Nilai Rapor

Siswa diperingkat berdasarkan nilai rapor dari semester 1 hingga 5. Pemeringkatan ini dilakukan secara cermat agar sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan berdasarkan akreditasi sekolah (40% dari total 459 siswa).


Penyaringan Siswa Eligible

Sebanyak 184 siswa yang masuk dalam kuota SNBP diumumkan dan diberikan kesempatan untuk mengundurkan diri dalam 1x24 jam, sehingga posisi mereka bisa digantikan oleh siswa lain sesuai urutan peringkat.


Pengisian Data di PDSS

Data nilai siswa diunggah ke Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) secara sistematis. Untuk memastikan tidak ada kesalahan, sekolah membuat file excel terstruktur yang memuat nilai setiap siswa dari berbagai semester.


Finalisasi Data

Proses finalisasi dilakukan dalam beberapa tahap, termasuk finalisasi data sekolah, finalisasi siswa eligible, finalisasi kurikulum, dan finalisasi nilai. Sekolah memastikan semua data terunggah dengan benar sebelum batas waktu yang ditentukan.


Dalam proses pengisian PDSS, kendala teknis kerap terjadi, terutama saat mengunggah nilai dalam format .csv. Kesalahan sedikit saja bisa menyebabkan error sistem, sehingga tim admin sekolah harus benar-benar teliti.


"Kami menunjuk tenaga yang berpengalaman dalam pengisian PDSS. Ketelitian sangat penting agar tidak ada data yang salah, karena ini berpengaruh langsung terhadap peluang siswa untuk masuk PTN," ujar Marselina.


Selain itu, sekolah juga telah mengikuti sosialisasi SNPMB oleh Universitas Nusa Cendana (UNDANA) untuk memastikan seluruh prosedur berjalan sesuai aturan.


Dengan kerja keras dan persiapan matang, SMAN 1 Kupang optimis bisa mengantarkan lebih banyak siswanya ke PTN favorit. Para siswa diimbau untuk memanfaatkan peluang SNPMB sebaik mungkin dan tetap fokus dalam mengikuti proses seleksi.


"Kami berharap siswa yang telah terpilih bisa bersaing dan lolos ke perguruan tinggi impian mereka. Ini adalah langkah awal menuju masa depan yang lebih cerah," pungkas Marselina.


Dengan segala upaya yang telah dilakukan, mampukah siswa SMAN 1 Kupang menorehkan prestasi di SNPMB 2025? Jawabannya akan terungkap saat hasil seleksi diumumkan nanti! (kl)