Simson Polin dan Rekan Komisi IV saat mengunjungi Pertamina Cabang Kupang |
Newsdaring-Kupang - Rabu, 11 Desember 2024, di ruang Komisi IV DPRD Provinsi NTT, anggota DPRD Simson Polin menyampaikan kepada awak media mengenai kelangkaan BBM yang tengah melanda Kabupaten Rote Ndao. Dalam keterangannya, Simson, anggota Fraksi PSI yang akrab disapa Sipo, mengungkapkan keresahan masyarakat atas sulitnya memperoleh BBM subsidi dan nonsubsidi, terutama minyak tanah yang harganya terus melambung.
Simson menjelaskan bahwa kebutuhan BBM di Rote Ndao mencapai 400 kiloliter per bulan. Meski dua kapal pengangkut dengan kapasitas total sekitar 700 kiloliter telah dialokasikan, pasokan sering kali tidak mencukupi. Hal ini menyebabkan antrean panjang di SPBU dan pembatasan operasional kendaraan angkutan.
"Truk yang biasanya memuat sertu dua ret kini hanya bisa memuat satu ret karena ada pembatasan. Kondisi ini sangat menyulitkan, apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
Ia juga menyoroti perlunya pembangunan Jober (Joint Operation Body Terminal BBM) di Desa Ofalangga, Kecamatan Pantai Baru, Rote Ndao. Lokasi strategis ini, menurutnya, dapat menjadi solusi jangka panjang untuk memastikan distribusi BBM lebih lancar, terutama di masa paceklik.
"Kami sudah meminta agar BPH Migas segera menyetujui pembangunan Jober dan memberikan izin alokasi BBM dari daerah surplus ke Rote Ndao. Langkah ini sangat mendesak untuk mengatasi kelangkaan yang selama ini membebani masyarakat," jelas Simson.
Dalam kesempatan itu, Simson juga menegaskan bahwa pihaknya akan bersurat ke BPH Migas untuk mempercepat realisasi rencana ini, seraya menyampaikan data terbaru kebutuhan BBM dan jumlah kendaraan di Rote Ndao.
Pernyataan ini menjadi bukti nyata komitmen Simson Polin sebagai wakil rakyat dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat Rote Ndao yang terus mengalami kesulitan energi.(kl)