 |
| Puskesmas Beru terendam banjir setinggi 30 Cm |
Newsdaring-Sikka-Hujan deras menjadi irama yang tak henti mengguyur Kota Maumere, menyelimuti Puskesmas Beru dengan genangan air yang tak terelakkan. Dalam gelapnya malam di Senin, 16 Desember 2024, banjir setinggi 30 cm merangsek ke tiap sudut ruangan, memaksa para petugas berjibaku menyelamatkan pasien dan barang-barang medis. Dalam suasana darurat, seorang pasien nifas yang seharusnya pulang esok harinya terpaksa dievakuasi lebih awal.
"Kami terpaksa dipulangkan sekarang karena banjir merendam puskesmas dan pelayanan kesehatan terganggu," ujar Titin, keluarga pasien, dengan nada penuh kekhawatiran.
Pasien tersebut, yang awalnya dijadwalkan pulang pada Selasa, 17 Desember 2024, akhirnya dipulangkan malam itu juga demi keselamatan. Titin berharap agar pemerintah Kabupaten Sikka segera mengambil langkah serius untuk memperbaiki fasilitas Puskesmas Beru, terlebih saat musim hujan telah tiba.
“Semoga pemerintah bisa memperbaiki situasi ini agar semua pasien dapat berobat dengan aman dan nyaman,” harapnya.
Berdasarkan pantauan, luapan air dari selokan di sekitar Puskesmas menjadi penyebab utama banjir yang merendam semua ruangan, termasuk ruang ibu dan anak. Beberapa atap bocor turut memperparah keadaan. Hingga berita ini diturunkan, hujan intensitas tinggi masih mengguyur wilayah tersebut, meski genangan di Puskesmas mulai surut.
Di tengah situasi ini, petugas Puskesmas Beru masih berusaha keras membersihkan lumpur dari dalam ruangan dan mengevakuasi peralatan medis ke tempat yang lebih aman. Mereka tetap bersiaga, memastikan pelayanan kesehatan dapat kembali normal secepatnya.(AH)
