Newsdaring-Sikka - Seorang pengendara sepeda motor di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Terima Timur ( NTT), saat ini dilarikan ke rumah sakit RSUD Tc. Hillers Maumere .
Pasca kecelakaan ini melibatkan sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa plat nomor dengan truk dum dengan nomor polisi EB 8390 AM. Kecelakaan lalu lintas ini terjadi pada Senin,(22/7/ 2024 ), sekitar pukul 18.00 Wita, diatas Jalan umum jurusan Magepanda–Maumere persis di depan SOS, Desa Waturia, Kecamatan. Magepanda, Kabupaten Sikka.
Kejadian ini mengakibatkan seorang pengendara ARB, Lakis, (20) warga asal Desa Waturia, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka ini mengalami luka cukup parah bagian wajah, luka memar di tangan kiri dan kanan dan juga mengalami patah tulang di kedua tangannya terpaksa ARB harus dilarikan ke RSUD TC Hillers Maumere. Sepeda motor yang dikendarai ARB mengalami kerusakan berat.
Kapolres Sikka AKBP Hardi Dinata, melalui Kasi Humas Polres Sikka AKP Susanto, membenarkan bahwa kecelakaan ini terjadi pada Senin, (22/7/ 2024 ), sekitar pukul 18.00 Wita. Dengan kondisi jalan yang lurus dan beraspal serta arus lalu lintas yang sepi.
Susanto Mengkronologiskan bawah Pengemudi truk dum dengan nomor polisi EB 8390 AM, yang diketahui berinisial YAW, (25), Seorang petani asal Nuabaru, Desa Hangalande, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Sikka, melaju dari arah Magepanda menuju Maumere mobil di depannya.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan, pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa plat nomor yang dikendarai ARB (20), seorang warga asal Desa Waturia, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka ini berusaha untuk mendahului Mobil yang berada di depannya, tidak menyadari bahwa ARB yang datang dari arah berlawanan.
Kecelakaan mengakibatkan ARB mengalami luka cukup serius hingga dilarikan ke RSUD TC Hillers Maumere guna mendapatkan perawatan medis. ARB mengalami luka tidak beraturan pada wajahnya, memar di tangan kiri dan kanan, serta patah tulang di kedua tangannya. “ pitanya.
Susanto juga menambahkan, berdasarkan hasil penyelidikan awal, kecelakaan ini diduga kuat terjadi karena kurangnya berhati-hati pengemudi truk dum.
Selain itu, Susanto pun membenarkan bahwa YAW maupun ARB tidak dapat menunjukkan Surat Izin Mengemudi (SIM) di mana YAW pun tidak memiliki SIM B1 Umum.(AH)