Masuk

Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Bulog NTT Diduga Berbisnis di Atas Penderitaan Rakyat

Selasa, 05 September 2023 | September 05, 2023 WIB Last Updated 2023-09-05T13:36:48Z

 



NEWSDARING-KUPANG-Perum Bulog NTT saat ini di duga memanfaatkan kesempatan dengan menjual beras yang dipaketkan dengan bawang merah, hal ini terkuak saat salah satu wartawan online berinisial JR berbelanja di lapak Bulog yang beralamat di jl Palapa Kota Kupang atau lebih tepatnya di depan Kantor Bulog pada,01/09/2023. Akibat dari Kebijakan tersebut sebagian masyarakat tidak dapat beli beras karena setiap konsumen yang ingin beli beras merk SPHP wajib  belanja bawang merah.


Menurut JR, saat dirinya ingin belanja beras 5 Kg, namun dirinya tidak diperbolehkan oleh penjual untuk belanja beras saja tetapi harus belanja dengan bawang merah.


"Waktu itu saya mau beli beras 5 Kg merk SPHP karena harga beras Rp.51.000 tetapi oleh ibu yang jaga suruh saya harus beli dengan bawang merah, sedangkan saat itu saya hanya pegang uang pas 5 Kg" tandas JR.


Lanjutnya, saat dirinya bertanya mengenai aturan yang di pakai untuk mewajibkan harus beli beras sepaket dengan bawang merah? menurut JR, salah satu laki-laki yang merupakan pegawai Bulog menjelaskan bahwa, bahwa hal tersebut sudah diputuskan dari Bulog Pusat.


Elita. Manejer Bisnis, saat di temui di ruang kerjanya,04/09/2023 dirinya mengakui adanya penjualan paket beras dan bawang merah, tetapi diperuntukan untuk masyarakat yang belanja 2 bac/ karung dengan harga Rp.117.000 dengan dalil masyarakat memperoleh bawang merah per Kg hanya Rp.2.000.


"Ia benar, untuk merk SPHP di jual paket, tetapi beli 2 bac wajib dapat bawang 1 Kg dengan harga 2 ribu saja" ungkap Elita.


Terkait dengan aturan yang mewajibkan masyarakat belanja paket, menurut Elita, aturan tersebut merupakan kebijakan internal yang di kuatirkan bila ada penumpukan beras merk SPHP untuk di jual lagi oleh oknum tertentu.