Masuk

Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Fredik Jahan dan Luis Balun Sudah Lengkapi Berkas dan Siap Bersaing di Musda KAI

Kamis, 24 Agustus 2023 | Agustus 24, 2023 WIB Last Updated 2023-08-24T14:59:21Z


NEWSDARING-KUPANG- Calon Ketua Fredik Jahan,SH dan Sekretaris Luis Balun, SH telah melengkapi persyaratan untuk mengikuti musda ke-2 Kongres Advokat Indonesia (KAI) Pada tanggal,26/08/2023.


Terkait dengan kelengkapan persyaratan yang di tulis oleh salah satu media lokal yang mengatakan bahwa, calon Ketua KAI Fredik Jahan dan Luis Balun belum melengkapi persyaratan yang telah disyaratkan oleh panitia. Calon Sekretaris Inkamben KAI Luis Balun menjelaskan kepada awak media di salah satu rumah makan di kota Kupang pada, 24/08/2023 bahwa, kekurangan tersebut sudah dilengkapi sebelum tanggal jatuh tempo yang ditentukan oleh panitia. 


"Dari dua paket itu, paket pertama yang saya baca di media, paket Fredik Jahan dan Luis Balun itu masih kekurangan berkas persyaratan. Itu limit waktunya sampai dengan tanggal, 25 Agustus 2023. Tetapi hari ini jam 15.00 wita kami sudah bereskan. Persyaratan itu pertama terkait fotokopi KTP, yang kedua terkait dengan visi dan misi yang belum dimasukkan, tadi melalui tim kami sudah diantar ke sekretariat panitia" Tuturnya. 


Luis juga mengatakan, hanya 2 paket calon Ketua dan Sekretaris KAI diantaranya, Paket pertama Fredik Jahan,SH dan Luis Balun,SH melawan Bildad Thonak, SH Selaku calon Ketua dan Obet Jami,SH.


"Sekarang kami mau Musda pada tanggal 26/08/2023,untuk memilih pengurus yang baru ketua dan sekretaris yang sesuai dengan kriteria protap/petunjuk yang dibuat oleh panitia kemarin, sudah terdaftar dua paket calon. Paket calon pertama yang terdaftar yaitu Dekan Advokat Fredik Jahan, SH dan saya Luis Balun seperti sebagai sekretaris. Paket ke-2 Ketua Bildad dan sekretaris Obet Jami. Terkait dengan persiapan Musda DPD NTT Advokat Pedang Merah Indonesia tidak merasa ada persaingan" Ucapnya. 


Lanjut Luis, dengan adanya organisasi ini, dapat mempermudah para pengacara muda yang memiliki cita- cita menjadi Hakim ad hoc atau Tipikor PHI, selain dengan harapan anak-anak muda dapat mengembangkan karir untuk membangun NTT lebih baik lagi. 


"Dengan adanya Musda ini kita harapkan akan terpilih pemimpin yang dipercayakan oleh anggota untuk menakodai KAI 5 tahun ke depan sedangkan ada program saya dengan ketua yang belum selesai akan kami selesaikan 5 tahun ke depan, dan kami juga menyiapkan sekretariat kami yang permanen. kedua Bagaimana wadah KAI ini selalu bekerja sama, dan juga KAI ini menyediakan sumber daya manusia sarjana hukum untuk menjadi pengacara. Mengapa? karena ketika Jadi pengacara mereka sudah bisa menjadi Mandiri, berikut jika mereka punya angan-angan atau cita-cita menjadi seorang Hakim, ketika menjadi pengacara 5 tahun mereka bisa mengikuti tes Hakim ad hoc tipicorr PHI (Pengadilan Hubungan Industrial) kita mengharapkan pengacara-pengacara NTT bisa berkiprah dengan wadah ini dan kita bisa membangun anak-anak muda untuk membangun NTT" Harapnya. 


Organisasi advokat Indonesia ini sejarah awalnya didirikan pada tahun 2008, di bentuk di Jakarta, kongres pertama kali di Palembang di situlah KAI mulai terbentuk secara resmi ddengan jumlah anggota seluruh Indonesia 40.000 lebih yang terbentuk di setiap provinsi dan Kabupaten Kota. Sedangkan Jumlah anggota KAI di NTT 300 lebih. Tutupnya.