Masuk

Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Dua Abad Iman yang Tak Goyah: Wali Kota Kupang Serahkan Rp 50 Juta untuk GMIT Bet’el Oesapa, Tegaskan Pemerintah dan Gereja Harus Jalan Bersama

Minggu, 13 April 2025 | April 13, 2025 WIB Last Updated 2025-04-13T10:34:36Z
Wali Kota Kupang, Christian Widodo, serahkan Rp 50 juta di HUT ke-200 GMIT Bet’el Oesapa, tegaskan pentingnya sinergi gereja dan pemerintah untuk Kota Kupang.


Kota Kupang,NTT, 13 April 2025 — Suasana sukacita memenuhi GMIT Jemaat Bet’el Oesapa dalam perayaan Hari Ulang Tahun ke-200 pada Minggu (13/04). Di momen bersejarah ini, Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, menyerahkan bantuan dana sebesar Rp 50 juta sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap pelayanan gereja yang telah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Kota Kupang.


Dalam sambutan penuh semangat dan ketulusan, Wali Kota menyampaikan rasa hormat dan apresiasinya kepada seluruh jemaat yang telah menjaga keteguhan iman selama dua abad.


 “200 tahun ini bukan sekadar angka, tetapi bukti nyata bahwa umat di sini memiliki iman yang kuat, ketekunan yang luar biasa, serta kasih yang tak pernah berkesudahan,” ujar dr. Christian Widodo.


Wali Kota menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan gereja dalam membangun kota. Menurutnya, gereja tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga bagian dari denyut nadi pembangunan.


 “Kalau kita mau berjalan cepat, kita berjalan sendiri. Tapi kalau mau berjalan jauh, kita harus berjalan bersama—bersama gereja, pemerintah, dan masyarakat,” tegasnya, disambut tepuk tangan jemaat.


Ia mengakui bahwa bantuan yang diberikan belum besar, namun diharapkan dapat memberi manfaat nyata bagi pelayanan jemaat.


 “Mungkin ini belum banyak, tetapi ini bentuk cinta kasih dan komitmen kami. Tahun-tahun ke depan, kalau kondisi anggaran sudah membaik, kita bisa tambah,” ungkapnya.


Wali Kota juga berbicara dengan nada jujur dan penuh empati, menyampaikan bahwa selama menjabat, ia memilih hidup sederhana dan tidak menggunakan fasilitas negara secara berlebihan, demi menjaga kepercayaan rakyat.


Turut hadir dalam ibadah syukur, Pendeta Jeki, Mama Pendeta Elvina, serta Ketua Majelis Pdt. Nicodemus Oktovianus Robertus Lepat, yang menyambut dengan hangat kehadiran Wali Kota. Dalam sambutannya, Pdt. Niko menyatakan bahwa kehadiran dr. Christian Widodo bukan sekadar sebagai tamu kehormatan, tetapi sebagai bagian dari keluarga besar jemaat.


 “Beliau bukan hanya pemimpin pemerintahan, tetapi juga orang tua dan sahabat kami dalam pelayanan. Kami percaya, persekutuan ini akan terus menjadi berkat,” ungkap Pdt. Niko.


Dalam rangkaian perayaan HUT ke-200 ini, jemaat juga menggelar lomba koperum kaum bapak tingkat Kota Kupang dan Kupang Timur, memperebutkan Piala Wali Kota dan Ibu Wakil Wali Kota. Para pemenang menyerahkan kembali piala sebagai bentuk persembahan kepada gereja.


Wali Kota mengakhiri sambutannya dengan pesan kasih dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.


 “Dengan semangat gotong-royong, kasih yang tulus, dan langkah bersama antara gereja, pemerintah, dan masyarakat, kita bisa membangun Kota Kupang yang lebih adil, damai, dan sejahtera. Tuhan Yesus memberkati kita semua.”


Perayaan dua abad GMIT Jemaat Bet’el Oesapa menjadi momen penting dalam sejarah iman di Kota Kupang—sebuah warisan rohani yang terus hidup dan bergerak maju bersama seluruh lapisan masyarakat. 

(kl)